Sahabat
Makin kaya dengan sedekah yang setia, sudahkan Anda membaca artikel terdahulu
tentang Cara 7 langkah sukses?
jika sudah, apakah sudah terlihat hasilnya atau malah Anda semakin bosan
melakukan Riyadhah tersebut.
Banyak orang yang sudah
berdoa siang malam namun doanya belum ter-kabul karena masih ada dosa
yang tanpa ia sadari ternyata telah menghambat rezekinya sehingga doanya belum
dikabulkan. Menurut Ust. Yusuf Mansur, ibarat genteng yang bocor disaat hujan
lantai akan basah oleh tetesan air hujan, jika kita hanya mengepel lantai saja
tanpa menutup kebocoran di atas genteng maka sudah bisa dipastikan lantai akan
terus basah meskipun setiap saat Anda pel. Solusinya adalah tambal dulu
kebocoran baru pel lantainya, maka yakin lah hanya dengan sekali pel
saja lantai Anda tidak akan basah lagi.
Begitu juga dengan
bermunajat kepada Allah, agar doa bisa di izabah terlebih dahulu lihatlah dalam
diri kita apakah ada dosa besar yang pernah kita lakukan? apa sebenarnya 10 dosa besar
menghambat rezeki tersebut? simak 10 dosa besar berikut:
1.
Menyekutukan Allah
(Syirik)
2.
Meninggalkan
Shalat
3.
Durhaka kepada
kedua orang tua
4.
Melakukan Zina
5.
Rezeki yang Haram
6.
Mabuk (minum
miras)
7.
Memutuskan
silaturahmi
8.
Bersaksi Palsu
(menuduh orang berzina)
9.
Kikir
10. Menggunjing atau ngerupi (Ghibah)
Supaya
lebih jelas mari kita coba uraikan satu persatu dosa-dosa tersebut:
1. Menyekutukan Allah
(Syirik)
Syirik
bukan hanya secara terang-terangan menyekutukan Allah seperti menyembah pohon
keramat, kuburan keramat atau pergi ke dukun, namun syirik juga bisa
digolongkan kepada orang yang menggantungkan sesuatu kepada Selain Allah,
seperti disaat kita Sakit menganggap dokter/obat yang kita minumlah yang
menyembuhkan itu juga syirik, disaat kita mencari nafkah menggap dengan kita
bekerja keraslah maka dapat rezeki. Syirik yang semacam ini sudah sangat banyak
kita jumpai dikehidupan kita yaitu syirik didalam hati atau riya, sehingga
perlu kita introspeksi diri bahwa semua yang terjadi bahkan kesanggupan kita
mencari nafkahpun semua karena karunia Allah.
2. Meninggalkan Shalat
Sudah cukup jelas.
3. Durhaka kepada kedua
orang tua
Sudah cukup jelas
4. Melakukan Zina
Banyak
orang yang hajatnya lama sekali terkabul karena pernah melakukan Zina, bisa
jadi dia sudah melupakan perisitiwa itu namun Allah tidak pernah lupa, 1 x
berbuat zina maka tidak diterima amal ibadahnya selama 40 tahun. Namun Allah
maha menerima Taubat, jika kita benar-benar tulus bertaubat (taubatan nasuha)
maka sangat mudah bagi Allah untuk membuang segala dosa-dosa kita.
5. Rezeki yang Haram
Mungkin
Anda pernah dengar ungkapan "cari rezeki yang haram saja susah apalagi
yang halal", ungkapan itu mungkin sudah mendarah daging kepada
sebagian saudara kita yang belum sadar akan bahayanya rezeki yang haram. Jika
kita yakin bahwa Allah Maha Pemberi Rezeki, buat apa kita repot-repot melakukan
perbuatan yang dilarang-Nya?. Rezeki haram merupakan nilai minus dimata Allah,
jika kita menghasilkan duit haram 2jt kemudian kita dapat dari yang halal 3jt
maka jumlah duit kita jadinya bukan 5jt tapi sisa 1jt saja karena -2jt + 3jt =
1jt. Ada saja nanti cara Allah untuk mengambil kembali harta yang bukan hak
kita, mungin bukan hari ini atau besok, bisa jadi 2 atau 10 tahun mendatang,
disaat kita sudah bertobat dan sadar karena sudah mulai sakit-sakitan.
6. Mabuk (minum miras)
Sudah cukup jelas
7. Memutuskan silaturahmi
Sudah cukup jelas
8. Bersaksi Palsu
(menuduh orang berzina)
Sudah cukup jelas
9. Kikir / Pelit
Sudah cukup jelas
9. Kikir / Pelit
Sudah cukup jelas
10. Menggunjing atau
ngerumpi (Ghibah)
Berghibah
atau bergunjing sepertinya sudah mendarah daging pada masyarakat Indonesia,
bahkan banyak siaran TV yang menggunjingkan orang lain, membuka aib orang lain
dan paling fatalnya memfitnah orang lain. Selain merupakan dosa besar, Ghibah
ini juga memiliki efek yang sangat buruk pada hubungan dengan sesama. Jika Ada
kawan menceritakan keburukan teman lain kepada Anda biasanya Anda akan langsung
menganggap teman yang diceritakan tersebut memiliki perangai buruk sehingga
Anda akan langsung menjauhi bahkan memusuhinya, padahal berita itu belumlah
tentu benar. Jadi cara terbaik saat mendengar keburukan orang lain adalah
terlebih dahulu jangan percaya, lakukan konfirmasi kebenaran kepada orang
terkait jika memang perlu di klarifikasi. atau abaikan saja jika tidak ada
kaitannya dengan Anda atau tidak merugikan orang lain.
Allah
Maha Penerima Taubat maka mari sungguh-sungguh bertobat (taubatan
nasuha), jangan ulangi perbuat dosa tersebut, kunyah-lah selalu
permen istigfar dan selalu shalat sunnah taubat, kemudian lanjutkan dengan riyadah 40 hari
secara konsisten.
No comments:
Post a Comment